July 27, 2024 • ☕️ 2 min read
Ok sekarang kita melihat layanan dari Amazon Web Services yang dikenal akrab dikalangan Developer, yaitu AWS Cloudfront.
Untuk mengirimkan konten-konten multimedia seperti foto, video, audio atau dokumen ke pengguna, Developer dapat menggunakan AWS CloudFront, dimana menawarkan layanan penyebaran data dengan latensi rendah. CloudFront mengirim konten menggunakan server edge yang terdekat dengan pengguna yang mengaksesnya.
source: what is amazoncloudfront
Ini juga menjawab mengapa ketergantungan Developer aplikasi yang bekerja diatas ekosistem layanan Cloud semakin tinggi? karena programmer dari berbagai lokasi geografis agar dimudahkan berkolaborasi mengerjakan proyek aplikasi yang berbeda dalam waktu bersama.
source: functionality | benefits
Amazon sendiri memiliki produk penyimpanan populer yang dinamakan Amazon Simple Storage Service (Amazon S3). Amazon juga menyediakan tool programing SDK & API yang memungkinkan developer dengan mudah mengintegrasikan Amazon S3 tersebut dengan aplikasi web dan mobile. Lalu, untuk mengirimkan konten-konten multimedia seperti foto, video, audio atau dokumen ke pengguna, para Developer dapat dengan mudah mengaitkannya dengan layanan CDN Amazon CloudFront, dimana Amazon CloudFront akan mempercepat pengiriman konten dan mengurangi latensi waktu akses. Seperti dalam ilustrasi, CloudFront akan mengambil data dari pusat data CloudFront, bukan dari S3.
source: CloudFront Distribution
Amazon dikenal beroperasi dalam lingkungan yang ramah pengembang. Amazon CloudFront adalah solusi jaringan pengiriman konten (CDN) cepat yang mengirimkan data, video, aplikasi, dan API secara aman kepada konsumen di seluruh dunia.[17]
source: Membangun arsitektur Amazon S3 dan CloudFront
Akamai, GGC - Google Global Cache, dan AWS Cloudfront adalah tiga nama yang tidak asing didunia infrastruktur jaringan yang telah menyajikan konten multimedia di tepi jaringan tiap negara. Melalui contoh layanan CDN ini dapat menjadi gambaran titik perkembangan teknologi yang sedang berjalan.
Namun disayangkan, hingga kini pemanfaatkan infrastruktur jaringan internet melalui layanan CDN masih belum merata di negeri kita, karena produk CDN yang beredar adalah produk yang dijual dari teknologi luar negeri yang masih harus dibayar dengan ketergantungan harga dollar yang tinggi.
Di masa depan, tentunya kemampuannya teknologi CDN ini dapat mendekatkan konten digital ke pelosok negeri yang mampu dibangun anak bangsa, sehingga keadaan internet di Indonesia tidak lagi dikenal merangkak. Semoga. Terimakasih
Back to Blog list • Edit on GitHub • Discuss on Twitter

Personal blog by A Rahman.
Menulis untuk mengingatnya.